Sabtu, 19 April 2014

Kekasih Imajiner part 2



Semakin hari rasa itu makin tumbuh dan memekar bagai bunga, bayanganya semakin mengusik ketentraman dan kenyamanan hati. Ia selalu hadir meski tak pernah diundang, ia berada selalu didekat meski tak pernah nyata bahkan untuk disentuh sekalipun, namun keberadaanya selalu indah dan menarik untuk diselami dan keinginan mengenalnya lebih dalam.


Ia selalu misteri dan akan selalu menjadi misteri, namun curiga Jiwa ini semakin menjadi. Penasaran dan keinginan cepat jumpa denganya semakin tak terbendung. Namun apa daya, hati, pikiran dan Jiwa ini belum tersampai juga. Jika seorang pecinta sudah tergila-gila dengan yang dicinta ia akan rela melakukan apa saja menunggunya bahkan mengorbankan nyawanya sekalipun bisa jadi.

Kekasih Imajiner part 1



Ketika seorang pecinta tercuri hatinya pada si tercinta, ia akan mengatakan selamat tinggal pada kediaman pikiranya. Sekali darah terhisap dari hati, kesibukanya berpindah dari hati kepada matanya. 

Kamis, 17 April 2014

Nella dan Cinta (Bag. Dua)

PADA SUATU PAGI YANG BIASA. Saya bergegas menuju ke Semarang menelusuri keramaian kota Yogyakarta. Jalanan tak sebegitu ramai jika dibandingkan dengan Ibukota Padahal itu sudah cukup siang. Pukul 9.

Selasa, 15 April 2014

Nella dan Cinta (Bag. Pertama)

Sebuah tulisan seharusnya dimulai dengan kata-kata monumental. Tapi saya sungguh tak tahu, dengan kata-kata macam apa tulisan ini harus diawali. Secara saya tidak punya gagasan apa-apa tentang perjumpaan aneh kami yang mustahil.