Definisi manajemen
waktu jika dipisahkan menurut susunanya yaitu manajemen, berasal dari kata Manage artinya: mengelola, kemudian diikuti dengan kata waktu
itu sendiri. Sedangkan Waktu adalah
terdiri dari siang dan malam yang tersusun dari
satuan waktu terkecil yaitu detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, dan
tahun. Untuk lebih mudah dalam pelaksanaannya dan pemaksimalan hasilnya
manajemen waktu sebaiknya dilakukan dari satuan waktu yang terkecil yaitu detik,
menit, jam, dan hari.
Kita semua tahu, jatah
waktu yang diberikan kepada kita adalah 24 jam sehari 7 hari seminggu. “Tapi
kenapa dengan modal waktu yang sama seseorang tidak bisa menyelesaikan
pekerjaan yang sama dibanding dengan orang yang bisa memenej waktu?”. Nah, Kemampuan
inilah yang kemudian disebut sebagai manajemen waktu.
Orang-orang yang mampu
memanfaatkan waktu dengan maksimal ialah orang yang mampu memanfaatkan tiap
waktu luangnya sesempit apapun itu. Berdasarkan
penelitian, ternyata orang-orang yang sukses di dunia ini rata-rata adalah
mereka yang mampu memenejemen waktunya dengan baik lho!.
Menjadi seorang mahasiswa,
kegiatannya pun bertambah selain menuntut ilmu, juga mengikuti berbagai
aktifitas seperti kegiatan tambahan, organisasi kemahasiswaan, atau aktifitas
yang lainnya. Interaksi sosial pun semakin bertambah juga, seiring bertambah
umurnya. Mungkin sudah mulai memikirkan
calon pasangan hidup, atau mencari peluang bisnis. Dengan berbagai aktifitas
tersebut, tentu seorang mahasiswa harus pandai mengatur waktu, merencanakan
kegiatan-kegiatan, dan bahkan banyak aktifitas yang menyita waktu, banyak juga
mahasiswa yang berhasil dalam target belajarnya karena pandai mengatur waktunya
dan begitu pula sebaliknya.
Ahmad Maghfurry
mahasiswa Universitas Cokroaminoto Yogyakarta (UCY) menuturkan, bahwa
memanajemen waktu adalah mengatur waktu sedemikian rupa untuk diisi dengan
hal-hal yang bermanfaat dan positif, sehingga dengan memenej waktu keseharian
kita tidak terbuang sia-sia.
Yasser Azka mahasiswa
Universitas Islam Indonesia menegaskan, manajemen waktu itu mengenai urusan
kita bersyukur tidak dengan apa yang sudah Allah kasih kepada kita, sebagai
manusia, modal yang dikasih Tuhan pada dasarnya cuma diri kita ini dan waktu. Pada
hakikatnya diri kita adalah tanggung jawab kita masing-masing, sedangkan waktu
sebagai variabel eksternal dari diri kita sendiri, mau tidak mau, kita bisa mengatur itu, jadi waktu akan jadi
pengingat kita, kalau kita tidak memaksimalkan waktu maka diri kita akan jauh
berbeda dengan yang memaksimalkan diri dan waktunya.
Lain halnya dengan
Fatoni mahasiswa UIN Sunan Kalijaga menuturkan, Manajemen waktu bukan sekedar
persoalan membagi waktu. Melainkan manajemen waktu artinya adalah
meng-kaffah-kan hidup kita dalam satuan pekerjaan yang kita miliki. Manajemen
waktu juga berarti optimalisasi kinerja diri dengan waktu yang kita miliki.
Kita harus menyadari setiap individu memiliki jumlah
jam yang sama, namun kita akan melihat beberapa orang yang mengeluh tentang
waktu yang mereka miliki. Oleh karena itu, untuk manajemen waktu yang efisien
sangat penting untuk menetapkan prioritas dan menyelaraskan dengan tenggat
waktu. Ketika Anda mulai memprioritaskan hal ini, Anda akan melihat, bahwa ada
banyak waktu untuk kegiatan yang penting dalam hidup anda. Manajemen waktu membantu dalam mengorganisir diri
sendiri. Jika Anda bisa membagikan waktu tertentu untuk setiap pekerjaan atau
kegiatan, anda tidak akan memiliki kekhawatiran tentang pencapaian target Anda.
Selamat belajar membagi waktu kesuksesan menunggu anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar